Jumat, 17 Oktober 2014

Pildacil Tentang Sedekah



Assalamu’alaikum wr.wb
Alhamdulillah alhamdulilahi rabbi ‘alamin wassalatu wassalamu’ala asrofil ambiyai wamursalin wa “ala aalihi wa ashabihi aj ma in amma ba’du. .
Kepada Bpk/ Ibu guru dan teman-teman semua marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat allah swt yang telah melimpahkan rahmat, taufiq dan hidayahnya kepada kita semua sehingga pada kesempatan ini kita dapat berkumpul disini dalam acara Pesantren Kilat SMPN 2 Gemolong.
Dan marilah kita slalu meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah swt. Dan dengan meneladani uswah kita Nabi Muhammad saw.
Teman-teman, perkenalkan nama saya Nur Baiti Salma dan biasa dipanggil Salma. Saya salah satu perwakilan dari kelas 8H. Dan dalam kesempatan yang baik ini saya akan menyampaikan khitobah tentang “Sedekah Itu Ajaib”.
Sedekah itu selain mulia dan penting juga ajaib. Saking pentingnya, mulia dan ajaibnya, maka terhadap sahabat termiskin sekalipun, seperti Abu Dzar Al Ghifari, Rasulullah SAW tetap menganjurkannya. Karena gencarnya Baginda SAW membujuk Abu Dzar untuk istiqamah bersedekah, ia menjadi “penasaran” dan
memberanikan diri untuk bertanya : “Ya Nabi Allah ! Engkau menyuruh kami bersedekah. Apa hakekat sedekah itu?”. Nabi Mulia SAW ini menjawab, “ Sedekah itu sesuatu yang ajaib”. Kalimat itu diulangi beliau tiga kali berturut-turut.
 Dalam beberapa ayat Al Qur’an, Allah SWT memberikan penjelasan balasan kepada orang-orang yang bersedekah. Dan dijelaskan dalam surat Al- An’am ayat 160 yang
Artinya : “Barangsiapa membawa amal yang baik, Maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat Maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan)”.
Mencermati surat yang diatas Allah SWT membalas orang yang bersedekah dengan 10 kali lipat. Tidak hanya itu balasan Allah kepada orang yang bersedekah itu berbeda beda, dalam surat Al Baqarah ayat 261 menjelaskan bahwa Allah SWT membalas orang yang bersedekah dengan 700 kali lipat.
Oleh karenanya, dalam sebuah kesempatan Rasulullah SAW bersabda,” Sesungguhnya Allah mencatat setiap amal kebaikan dan amal keburukan”. Kemudian Rasulullah menjelaskan: “ Orang yang meniatkan sebuah kebaikan, namun tidak mengamalkannya, Allah mencatat baginya satu pahala kebaikan sempurna. Orang yang meniatkan sebuah kebaikan, lalu mengamalkannya, Allah mencatat baginya 10 sampai 700 kali lipat banyaknya.”(HR.Muslim 1no.1995).
Matematika sedekah
Logika dunia memang berbeda dengan logika akhirat. Jika kita mengeluarkan sejumlah uang untuk sedekah, logika dunianya uang kita berkurang namun logika akhirat sebaliknya, harta kita justru semakin bertambah. 
Tidak hanya balasan di akhirat, memang Allah telah berjanji akan membalas kebaikan kita di dunia dengan balasan berlipat ganda. Muncullah kemudian ilmu matematika sedekah.
Rp 10.000-Rp 1.000=Rp 19.000,-
Jika kita memiliki uang Rp 10.000 kemudian diminta mengeluarkan sedekah Rp 1.000,- maka Allah akan membalas sedekah kita Rp 1.000 tersebut dengan minimal 10 kali lipat, atau Rp 10.000. sementara sisa uang pokok yang tidak diinfaqkan Rp 9000, sehingga jumlah akhirnya Rp 10.000 ditambah Rp 9000 sama dengan Rp 19.000. Semakin banyak kita memberi semakin banyak kita menerima.
Efek Lain Sedekah
Dr. Norman V.Peale dalam bukunya “The Amazing Results of Positif Thingking” menceritakan nasib seorang pengusaha muda yang sukses dalam bisnisnya sehingga kekayaannya melimpah. Tapi bersamaan dengan itu ada yang hilang dalam dirinya, yaitu rasa tentram. Setelah berkonsultasi dengan seorang psikolog, ia dianjurkan untuk hidup rilex dan senang menjamu tetangga. Advis itu ia ikuti. Hasilnya menakjubkan, setiap kali ia memberikan bantuan kepada orang yang susah, saat itu pula ia merasakan sentuhan nikmat dalam kalbunya. Sehingga Dr. Norman berkata:”Makin banyak yang kita berikan kepada orang lain makin banyak pula kita menikmati kebahagiaan”.
Menjadi Makhluk Allah Paling Kuat
Dikisahkan dalam sebuah hadist yabg diriwayatkan oleh Imam Turmudzi dan Imam Ahmad, sebagai berikut:”Tatkala Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan kepadanya, ternyata bumi pun  terdiam. Para malaikat terheran-heran akan penciptaan gunung tersebut. Kemudian mereka pun bertanya: “ Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?”. Allah pun menjawab,” Ada, yaitu Besi”(kita faham bahwa gunung batupun bisa menjadi rata ketika dibor dan diluluh lantakkan oleh buldozer yang terbuat dari besi). Para malaikat kembai bertanya,” Ya Rabbi, , adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada besi?”. Allah yang Mahasuci menjawab,”Ada, yaitu api”(besi,baja bisa mencair ,lumer dan mendidih setelah dibakar bara api). Bertanya kembali para malaikat,” Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada api?”. Allah yang Mahaagung menjawab,”Ada, yaitu air”(api sedahsyat apapun akan padam jika disiram oleh air). Malaikat pun bertanya,” Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada air?”. Allah Mahatinggi dan Mahasempurna menjawab,”Ada yaitu angin”.(air disamudra luas akan serta merta terangkat ,bergulung-gulung dan menjelma menjadi gelombang raksasa yang dahsyat,tersimbah dan menghempas karang.kapal dan perahu terombang ambing  karena dahsyatnya kekuatan angin ) Akhirnya para malikat bertanya lagi,” Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?”. Allah yang Mahagagah dan Mahadahsyat kehebatan-Nya menjawab,”Ada, yaitu amal anak adam yang mengeluarkan sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak mengetahuinya”jadi dengan sedekah yang ikhlas menjadikan kita manusia yang kuat melebihi kuatnya gunung,besi,api ,air bahkan angin.subhanalloh.۩
Teman-teman bersyukurlah kita mempunyai guru yang selalu mengarahkan kita untuk berinfaq ,bersedekah setiap  hari Jum’at. Dan Alhamdulillah di bulan ramadhan ini kita diberi kesempatan untuk dapat bersedakah setiap hari karena dengan sedekah itu memupuk rasa perduli, menumbuhkan empati. Dengan sedekah mencerdaskan hati, membersihkan diri. Sedekah akan melapangkan hati,menguatkan iman,memberikan jalan kemudahan dari setiap persoalan. Harta yang kita sedekahkan itulah harta yang sebenarnya yang kita miliki, yang tidak pernah habis sampai diakhir nanti yang memberatkan amal timbangan kebaikan kita ketika di mizan nanti. Dan terimakasih guruku atas amal sholehmu. Mendidik kami untuk selalu berdedekah Semoga Allah selalu menjagamu.selalu merohmmatimu.amiin
Teman-teman, kita ingin hidup tentram?  Kita ingin jadi anak sholeh? Kita ingin hidup sukses? Jalannya adalah Mari kita bersedekah. Sedekah menjadikan hidup menjadi indah.
Teman-teman,hanya ini yang bisa saya sampaikan,segala kilaf mohon dimaafkan.kupat dibumbu santen sedoyo lepat nyuwun pangapunten. thank you very much for your attention in here and GOOD LUCK.  In the end, I would like to say”Selamat Berpuasa Semoga Kita Menjadi Insan yang Bertakwa”.
                 Wassalamu’alaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar